Sambil menyesap kopi di kafe pagi itu, mata saya tak bisa lepas dari etalase toko perhiasan yang berkilau di ujung jalan. Ada ritme baru di dunia perhiasan: desain yang nggak sekadar cantik, tapi juga menyiratkan cerita dan nilai. Dalam beberapa bulan terakhir, tren perhiasan tidak lagi hanya soal kilau. Saatnya kita bahas tren terbaru, simbolisme di balik desain, serta cara memilih perhiasan yang benar-benar cocok dengan gaya dan dompet kita. Yuk, simak santai saja, seperti obrolan kecil di meja kopi.
Apa yang Lagi Tren Sekarang di Dunia Perhiasan
Kalau dilihat Sekilas, tren terbaru memang bermain di tiga pilar: bentuk, warna, dan cerita. Pertama, bentuk geometris masih kuat: lingkaran yang melambangkan kesatuan, segi empat untuk stabilitas, dan garis-garis tajam yang memberi kesan modern. Kedua, warna jadi bahasa sendiri. Berlian berwarna, safir biru yang dalam, rubi hangat, hingga zamrud hijau—semua dipakai untuk memberi aksen pada rantai, gelang, atau anting. Ketiga, perpaduan logam makin jadi tren: emas kuning dipadukan putih, rose gold bercampur dengan silver, atau logam cerah pada bagian tertentu untuk kontras yang menarik. Tak ketinggalan, trend “layering” atau tumpuk-tumpuk kalung dan gelang supaya terlihat santai tapi berkarakter. Dan ya, perhiasan yang ramah lingkungan juga makin intens dipromosikan: berlian laboratorium, emas daur ulang, cukup memudaratkan rasa bersalah bagi para pecinta gaya tanpa mengorbankan kualitas.
Selain itu, banyak label dan desainer kecil mengusung desain kontemporer yang terinspirasi alam: mutiara with a twist—mutiara yang tak lagi polos, tetapi dipadukan unsur logam atau berlian kecil; bentuk daun, bunga, atau motif organik yang terasa hidup. Aksen besar seperti hoops ukuran statement atau anting with cuffs juga kembali hangat, memberi sentuhan skema rapi untuk aktivitas sehari-hari maupun malam hari. Intinya, tren sekarang adalah perhiasan yang mudah dipakai, bisa dipadukan dengan berbagai gaya busana, dan punya cerita di baliknya—entah soal etika, material, atau simbolisme bentuknya.
Simbolisme Desain: Makna di Balik Kilau
Desain perhiasan bukan sekadar dekorasi. Banyak elemen desain membawa makna tersendiri. Lingkaran misalnya, sering dipakai untuk simbol persatuan dan kontinuitas—mengingatkan kita bahwa hidup selalu berjalan dalam siklus. Segitiga bisa berarti kekuatan dan arah, sementara garis-garis tegas memberi kesan ketegasan pada pribadi yang memakainya. Motif bulan sabit sering dikaitkan dengan feminitas, perubahan, atau siklus hidup, sedangkan motif daun atau bunga menyiratkan pertumbuhan, harapan, dan pembaruan.
Selain itu, permata berwarna punya bahasa sendiri. Biru safir bisa berarti kebijaksanaan, merah rubi semangat dan gairah, hijau zamrud kedamaian dan kesejahteraan. Mutiara, dulu identik dengan kemewahan klasik, sekarang bisa membawa nuansa elegan yang terhubung dengan kesederhanaan poli warna—terutama bila dipadu dengan elemen metal yang modern. Ada juga simbol-simbol kecil seperti bintang untuk panduan, anchor untuk keteguhan, atau naga kecil yang mewakili keberanian. Ketika kita memahami makna di balik motifnya, memilih perhiasan jadi lebih personal dan tidak sekadar mengikuti tren semata.
Cara Memilih Perhiasan Sesuai Gaya dan Anggaran
Mulailah dari gaya rumit atau minimal. Kalau lemari pakaianmu lebih banyak piece basic, pilih perhiasan yang bisa menjadi statement tanpa berlebihan: satu lembar kalung dengan satu charms unik, atau sepasang anting hoops sedang yang bisa dipakai ke kantor maupun acara santai. Kalau gaya sehari-harimu cenderung bold, kamu bisa kok bermain dengan layering kalung, gelang bertumpuk, atau cincin berukuran sedikit besar. Intinya, pilih sesuatu yang terasa nyaman sekaligus menonjol di antara busana yang kamu pakai.
Saat menentukan material, pikirkan warna kulit dan kenyamanan. Emas kuning memberi kesan hangat pada kulit tertentu, rose gold cenderung romantis, sedangkan perak atau putih emas lebih “cool” dan modern. Pertimbangkan juga metal alloy yang hypoallergenic jika kamu punya kulit sensitif. Dari sisi anggaran, ada dua hal yang perlu dievaluasi: apakah kamu ingin investasi jangka panjang (emas murni, berlian yang bersertifikat), atau lebih ke perhiasan mode yang harganya lebih terjangkau namun tetap berkualitas. Dikalkulasi dengan baik, keduanya bisa bercerita tentang kepribadianmu tanpa membuat dompet menjerit.
Tips praktis untuk memilih: tentukan fungsi perhiasan (kerja, acara malam, atau everyday), cek ukuran dan kenyamanan pemakaian (terutama untuk anting yang berat atau cincin yang perlu muatan ukuran), perhatikan finishing dan detail pahatannya. Bonus poin jika kamu memilih label yang transparan soal material dan etika produksi. Dan kalau penasaran dengan contoh brand yang mungkin relevan, kamu bisa menengok katalog online salah satu brand yang punya variasi desain menarik seperti etecagioielli. Ini bisa jadi referensi warna, bentuk, dan vibe yang ingin kamu coba—tanpa harus langsung membeli.
Merawat dan Mempertahankan Kilau Tren
Merawat perhiasan itu sederhana, tapi konsistensi adalah kunci. Simpan tiap item dalam kotak terpisah atau pouch lembut agar tidak tergesek satu sama lain. Bersihkan secara rutin dengan kain microfiber halus untuk menghilangkan minyak dan debu. Jika perlu, cuci ringan dengan air sabun hangat dan bilas, lalu keringkan dengan handuk lembut. Hindari kontak dengan bahan kimia seperti parfum, hairspray, atau klorin yang bisa merusak kilau maupun logam. Lepaskan perhiasan saat berenang, bersaing olahraga, atau melakukan pekerjaan berat. Gaya tren bisa bertahan lebih lama jika kita merawatnya dengan menjaga pola pemakaian, penyimpanan, dan pembersihan yang konsisten.
Terakhir, tambahkan sentuhan pribadi untuk mempertahankan kilau tren. Jangan ragu untuk menyesuaikan perhiasan dengan mood, busana, atau acara tertentu. Trennya selalu berubah, tapi rasa percaya diri saat mengekspresikan diri lewat desain yang kita pilih tetap menjadi bagian paling berkilau dari seluruh proses. Jadi, mari kita lanjut ngobrol santai lagi sambil melihat kilau yang lahir dari desain dan makna yang kita pilih hari ini. Karena tren mungkin datang dan pergi, tetapi cerita di balik setiap perhiasan bisa menjadi milik kita seumur hidup.